Menko IPW Agus Harimurti Yudhoyono Pelajari Rencana Infrastruktur Kereta Cepat Jakarta – Surabaya

- Pewarta

Kamis, 31 Oktober 2024 - 09:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono. (Facebook.com@Agus Yudhoyono)

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono. (Facebook.com@Agus Yudhoyono)

INFRASTRUKTUR.COM – Rencana infrastruktur kereta cepat Jakarta-Surabaya dapat menjadi terobosan (game changer).

Rencana infrastruktur kereta cepat membutuhkan sumber daya yang tidak sedikit dan juga dukungan dari berbagai pihak.

Sebagai informasi, pemerintahan Presiden ketujuh RI Joko Widodo berencana akan membentuk tim untuk proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya.

Kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan jarak lebih jauh mencapai 900 km diperkirakan akan lebih ekonomis.

Dibandingkan kereta cepat Jakarta-Bandung Whoosh, baik dari segi biaya maupun jarak tempuh yang diperkirakan hanya membutuhkan waktu 2 jam.

Kereta cepat Jakarta-Bandung Whoosh sendiri merupakan proyek yang sukses.

Bahkan namanya sudah mulai dikenal di luar negeri layaknya kereta cepat Jepang, Shinkansen.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan hal itu.

“Menurut saya memang ini akan terus kita kaji dan saya akan pelajari lebih detail lagi.”

“Tetapi paling tidak saya melihat ini penting, ini sesuatu yang akan menjadi game changer kalau bisa diwujudkan,” ujar AHY di Jakarta, Rabu (30/10/2024).

Namun, jika nantinya dapat diwujudkan maka infrastruktur kereta cepat Jakarta-Surabaya ini dapat memberikan nilai ekonomi yang tinggi bagi masyarakat.

“Tetapi kalau ini sekali lagi bisa diwujudkan menghubungkan Jakarta – Surabaya misalnya begitu, lintasan yang digunakan oleh puluhan bahkan ratusan juta penduduk.”

“Saya rasa akan menjadi sesuatu yang sangat bukan hanya monumental tetapi juga akan sangat memberikan nilai ekonomi yang tinggi,” katanya.

AHY menyampaikan bahwa dirinya akan mempelajari terlebih dahulu mengenai rencana infrastruktur kereta cepat tersebut.

“Akan saya pelajari, saya tidak akan menyampaikan secara detail terlebih dahulu.”

“Karena memang ini adalah fase saya untuk bisa lebih memahami permasalahan sekaligus juga mempelajari target-target yang ditetapkan sebelumnya,” katanya.*

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infoekbis.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Helloidn.com dan Jakartaoke.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

----

Berita Terkait

PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings, Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun
Pembangunan Infrastruktur Kunci Ketahanan Pangan, AHY: Bendungan Harus Terintegrasi dengan Irigasi
AHY Ungkap Alasan Pemerintahan Prabowo Subianto Lakukan Evaluasi Terhadap 280 Proyek Strategis Nasional
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tanggapi Soal Kemunculan Pagar Laut di Kabupaten Subang, Sumenep, Pesawaran
AHY Dorong Proses Hukum Jika Dugaan Penyalahgunaan Wewenang Terbukti dalam Kasus Pagar Laut
Pemerintah Targetkan Bandara Indonesia Masuk dalam Jajaran 10 Besar Bandara Terbaik Dunia pada Tahun 2029
Peran Swasta yang Lebih Besar di Proyek infrastruktur akan Dukung Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Efisien
Soal Sertifikat HGB di Kawasan Pagar Laut Banten, Mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional Angkat Bicara
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 07:12 WIB

PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings, Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun

Sabtu, 1 Februari 2025 - 09:21 WIB

Pembangunan Infrastruktur Kunci Ketahanan Pangan, AHY: Bendungan Harus Terintegrasi dengan Irigasi

Sabtu, 1 Februari 2025 - 08:15 WIB

AHY Ungkap Alasan Pemerintahan Prabowo Subianto Lakukan Evaluasi Terhadap 280 Proyek Strategis Nasional

Sabtu, 1 Februari 2025 - 07:22 WIB

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tanggapi Soal Kemunculan Pagar Laut di Kabupaten Subang, Sumenep, Pesawaran

Rabu, 29 Januari 2025 - 06:34 WIB

AHY Dorong Proses Hukum Jika Dugaan Penyalahgunaan Wewenang Terbukti dalam Kasus Pagar Laut

Berita Terbaru